Kraken, Monster Laut mirip Gurita Raksasa

kraken

Kraken adalah makhluk mitos yang dipercaya oleh orang orang Skandinavia. Kraken ini, menurut masyarakat Skandinavia, adalah makhluk laut yang memiliki ukuran tubuh sampai sepanjang satu mil. Monster ini juga diceritakan mirip dengan gurita atau cumi cumi. Nah saking gedenya si Kraken ini, banyak pelaut atau nelayan, ketika si Kraken muncul di permukaan laut, tubuhnya sering disalah anggap sebagai pulau. Diceritakan pula si Kraken ini tinggalnya di pantai Norwegia dan Greenland. Kerjaannya tak lain tak bukan adalah meneror para pelaut yang berada di dekatnya dan memangsa ikan ikan baik kecil maupun besar.

Mitos Kraken ini sering dikaitkan dengan penampakan gurita raksasa yang diperkirakan dapat tumbuh hingga sepanjang tiga belas sampai lima belas meter. Cerita yang mengaitkan si Kraken dengan gurita raksasa ini sudah berlangsung sejak akhir abad 18. Tapi awalnya, si Kraken ini sering dikaitkan dan digambarkan lebih mirip kepiting, daripada cumi-cumi.

Cerita monster yang mirip Kraken ini sudah pernah terpublikasikan dalam Örvar-Oddr, cerita pahlawan orang-orang Islandia yang tak dikenal yang ditulis sekitar akhir abad 13. Dalam  Örvar-Oddr ini, disebutkan adanya monster laut bernama Lyngbakr dan Hafgufa. Lyngbakr sendiri adalah nama untuk monster laut yang begitu besar dan mirip paus. Monster Lyngbakr ini diceritakan berada di Laut Greenlad. Sedangkan Hafgufa adalah monster laut yang berada di Laut Greenland dan menyamar sebagai pulau atau menyamar sabagai sepasang batu besar yang naik ke permukaan laut. Nah Hufgafa dalam cerita Örvar-Oddr dipercaya merujuk sosok si Kraken.

Sebelum Örvar-Oddr, tahun 1250 ada cerita lain mengenai si Kraken. Catatan itu terdokumentasikan dalam kitab Konungs Skuggsjá, kitab pendidikan orang-orang Norwegia yang ditulis tahun 1250.  Di dalam Konungs Skuggsjá, Kraken diceritakan sebagai sosok monster laut yang ditakuti banyak orang. Dan hanya beberapa orang saja yang sanggup menceritakan sosoknya dengan jelas, karena monster laut itu jarang nongol di daratan atau di tempat tempat yang sering dilalui para nelayan. Mengenai besarnya si monster, penulis Konungs Skuggsjá tidak bisa memastikan panjangnya karena sosok Kraken selalu nampak seperti dataran di tengah laut, atau semacam pulau, ketimbang seperti ikan. Dalam catatan Konungs Skuggsjá sendiri diceritakan bahwa si Kraken tak pernah ditemukan wujudnya dalam bentuk bangkai. Selain itu diceritakan pula dalam Konungs Skuggsjá bahwa si Kraken hanya ada dua, karena mereka tidak bisa bereproduksi dan memerlukan begitu banyak makanan sehingga sulit untuk bertahan hidup.

Mengenai cara makan si monster Kraken ini, penulis Konungs Skuggsjá menceritakan bahwa ketika hendak memangsa, si Kraken meregangkan lehernya, membuka mulut lebar-lebar, dan bersendawa. Nah saat bersendewa ini Kraken mengeluarkan begitu banyak umpan untuk memancing ikan ikan di sekelilingnya. Baik ikan kecil maupun besar akan berenang ke arah perut si Kraken, berkumpul mengeroyok umpan hasil sendawa si Kraken. Segera setelah ikan ikan itu berkumpul memenuhi perut Kraken, si Kraken ini akan segera mengatupkan rahangnya. Dan begitulah, ikan ikan itu terjebak menjadi makanan si Kraken sebelum mereka sadar ternyata berada di perut si pemangsa.

Cerita lain tentang Kraken dapat ditemukan dalam karya penulis Swedia Jacob Wallenberg. Dalam karanya My Son on The Gallery tahun 1781 menceritakan bagaimana sosok Kraten muncul ke permukaan laut. Si Kraken ini dengan tenang dan secara bertahap naik ke permukaan, dan saat si Kraken berada di sepuluh sampai dua belas depa, perahu perahu di sekitarnya harus segera menyingkir jika tidak ingin hancur lebur. Hal itu dikarenakan si Kraken akan membuat semacam ledakan yang mengerikan, dia nampak seperti pulau terapung, melalui hidungnya dengan mengerikan dia akan menyemburkan air dan membuat gelombang cincin di sekelilingnya yang bisa mencapai bermil-mil.  Maka karena itulah kemunculan Kraken ke permukaan sangat ditakuti oleh para pelaut.

Baca juga Misteri Makara Makhluk Mitologi Borobudur

Belum ada Komentar untuk "Kraken, Monster Laut mirip Gurita Raksasa"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel